Featured Post

Mengajak Kepada Kebaikan

Image
Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda: . من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه . “Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya” (HR. Muslim no. 1893). . Fawaid hadits: . • Keutamaan dakwah di jalan Allah dan menunjukkan kebaikan kepada orang lain, baik kebaikan dunia atau akhirat • Orang yang menunjukkan kebaikan maka akan mendapatkan pahala karena telah menunjukkan kebaikan serta pahala orang yang mengikutinya. • Amal yang bisa dirasakan oleh orang lain lebih besar manfaatnya dibandingkan amal yang manfaatnya terbatas untuk diri sendiri. • Hadits ini mencakup orang yang menunjukkan kebaikan kepada orang lain dengan perbuatannya, meskipun tidak dengan lisannya. Seperti orang yang menyebarkan buku-buku yang bermanfaat, berakhlak mulia dan berpegang teguh dengan syariat Islam agar manusia juga bisa meneladaninya. • Keutamaan mengajarkan ilmu dan besarnya pahala seorang pengajar yang mengharapkan pahala di ...

Lagi-lagi Nasehat Untuk Ahlul Bid'ah





KALAU BAIK TENTU PARA SAHABAT SUDAH MELAKUKANNYA

Para pembela bid’ah hasanah sering beralasan bahwa amalan-amalan atau acara-acara bid’ah yang mereka ikuti atau lakukannya adalah baik.

Apakah benar anggapan baik mereka ?
padahal Rasululllah ﷺ Yang bilang Setiap Bid'ah itu Sesat.. Kalau memang baik, tentulah Rasulullah  ﷺ Dan Para Sahabatnya sudah Lebih Dulu melakukannya !

Seandainya amalan-amalan atau acara-acara baru dalam urusan ibadah yang ahli bid’ah sa’at ini lakukan namun para sahabat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak pernah melakukan dan mencontohkannya, maka sudah pasti amalan tersebut tidak baik.

Mengapa demikian ?

Karena  para Sahabat adalah orang-orang yang lebih semangat dalam kebaikan daripada kita.

Atau para pembela bid’ah hasanah merasa lebih baik dari para Sahabat ?

Inilah yang dikatakan para Ulama Ahlu Sunnah :

لَوْ كَانَ خَيرْاً لَسَبَقُوْنَا إِلَيْهِ
.
“Seandainya amalan tersebut baik, tentu mereka (para sahabat) sudah mendahului kita untuk melakukannya.”.

Comments

Visitor

Online

Related Post