Featured Post

Mengajak Kepada Kebaikan

Image
Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda: . من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه . “Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya” (HR. Muslim no. 1893). . Fawaid hadits: . • Keutamaan dakwah di jalan Allah dan menunjukkan kebaikan kepada orang lain, baik kebaikan dunia atau akhirat • Orang yang menunjukkan kebaikan maka akan mendapatkan pahala karena telah menunjukkan kebaikan serta pahala orang yang mengikutinya. • Amal yang bisa dirasakan oleh orang lain lebih besar manfaatnya dibandingkan amal yang manfaatnya terbatas untuk diri sendiri. • Hadits ini mencakup orang yang menunjukkan kebaikan kepada orang lain dengan perbuatannya, meskipun tidak dengan lisannya. Seperti orang yang menyebarkan buku-buku yang bermanfaat, berakhlak mulia dan berpegang teguh dengan syariat Islam agar manusia juga bisa meneladaninya. • Keutamaan mengajarkan ilmu dan besarnya pahala seorang pengajar yang mengharapkan pahala di ...

Kambing Ajaib Yang Cukup Dimakan Orang Banyak Berkat Rasulullah

Jabir menceritakan,
Pada saat terjadi perang khandaq dan pasukan sedang kelaparan, beliau dan istrinya  menyembelih seekor anak kambing yg mereka miliki.
.
Kumudian beliau menemui Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan berkata, “Wahai Rasûlullâh, aku memiliki sedikit makanan. Datanglah ke rumahku dan ajaklah satu atau dua orang saja.
.
Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bertanya, “Untuk berapa orang ?” Lalu aku beritahukan kepada beliau.
.
Beliau bersabda, “lebih banyak yang datang lebih baik.”
.
Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda lagi, “Katakan kepada isterimu, jangan ia angkat bejananya dan adonan roti dari tungku api sampai aku datang.”
.
Setelah itu beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Bangunlah kalian semua.”
.
Kaum Muhâjirin dan Anshâr yang mendengar perintah beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam itu langsung berdiri dan berangkat.
.
Jabir Radhiyallahu anhu menemui isterinya (dengan cemas), dia mengatakan, “Celaka, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam datang bersama kaum Muhâjirîn dan Anshâr serta orang-orang yang bersama mereka.”
.
Isteri Jabir bertanya, “Apa beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bertanya (tentang jumlah makanan kita) ?”
.
Jâbir menjawab, “Ya. ”
.
Lalu Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata, “Masuklah dan jangan berdesak-desakan.”
.
Kemudian Rasûlullâh mencuil-cuil roti dan ia tambahkan dengan daging, dan ia tutup bejana dan tungku api.
.
Selanjutnya beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengambilnya dan mendekatkannya kepada para sahabatnya.
.
Lantas beliau mengambil kembali bejana itu dan terus-menerus beliau lakukan itu hingga semua sahabat merasa kenyang dan makanan masih tersisa.
.
Setelah itu beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda (kepada istri Jabir ), “Sekarang kamu makanlah ! Dan hadiahkanlah kepada orang lain, karena masih banyak orang yang kelaparan".

Comments

Visitor

Online

Related Post